Kamis, 19 Januari 2017

UMPAN RAHASIA IKAN PATIN GALATAMA SIANG HARI

Ikan Patin adalah sekelompok ikan berkumis yang termasuk dalam GENUS Pangasius, Nama "patin" juga disematkan pada salah satu anggotanya, Kelompok hewan ini banyak yang bernilai ekonomi, seperti patin dan atau beberapa pustaka menyebutnya jambal siam). Beberapa anggotanya yang hidup di sungai dikenal berukuran sangat besar, mencapai panjang dua meter lebih.

















Morfologi Ikan Patin

Menurut Hadinata (2009) Tubuh ikan patin secara morfologi dapat dibedakan yaitu bagian kepala dan badan. Bagian kepala terdiri dari : Rasio panjang standar/panjang kepala 4,12 cm, Kepala relatif panjang, melebar kearah punggung, Mata berukuran sedang pada sisi kepala, Lubang hidung relatif membesar, Mulut subterminal relatif kecil dan melebar ke samping, Gigi tajam dan sungut mencapai belakang mata, dan Jarak antara ujung moncong dengan tepi mata lebih panjang. Sedangkan bagian badan terdiri dari : Rasio panjang standar/tinggi badan 3.0 cm, Tubuh relatif memanjang, Warna punggung kebiru-biruan, pucat pada bagian perut dan sirip transparan, Perut lebih lebar dibandingkan panjang kepala, dan Jarak sirip perut ke ujung moncong relatif panjang.

Ikan patin memiliki badan memanjang berwarna putih seperti perak dengan punggung berwarna kebiru-biruan. Panjang tubuhnya bisa mencapai 120 cm, suatu ukuran yang cukup besar untuk ukuran ikan air tawar domestik. Kepala patin relatif kecil dengan mulut terletak diujung kepala agak disebelah bawah. Hal ini merupakan ciri khas golongan catfish. Pada sudut mulutnya terdapat dua pasang kumis pendek yang berfungsi sebagai peraba (Amri, 2007).

Sirip punggung memiliki sebuah jari-jari keras yang berubah menjadi patil yang bergerigi dan besar di sebelah belakangnya. Sementara itu, jari-jari lunak sirip punggung terdapat enam atau tujuh buah. Pada punggungnya terdapat sirip lemak yang berukuran kecil sekali. Adapun sirip ekornya membentuk cagak dan bentuknya simetris. Sirip duburnya panjang, terdiri dari 30-33 jari-jari lunak, sedangkan sirip perutnya memiliki enam jari-jari lunak. Sirip dada memiliki 12-13 jari-jari lunak dan sebuah jari-jari keras yang berubah menjadi senjata yang dikenal sebagai patil (Amri, 2007).
 
 
TAK KENAL MAKA TAK SAYANG....
JIKA ANDA INGIN MENDAPATKAN HASIL MAKSIMAL DALAM MEMANCING MAKA KENALI DULU IKAN YANG AKAN ANDA PANCING........
 
WOKEE..... LANJUT..........
 
 
UMPAN RAHASIA UNTUK GALATAMA IKAN PATIN DISIANG HARI.
 
Untuk memulai cerita awalanya admin mencoba ikutan lomba kampung galatama di daerah tempat admin tinggal, lomba galatama tersebut dikhususkan untuk ikan jenis patin, dan lomba galatama tersebut dibagi menjadi 2 waktu siang dan malam, untuk waktu siang antara jam 13.00 s.d 17.00 dan waktu malam 19.00 s.d  01.00 WIB. aturan lomba sendiri tidak diperkenankan menggunakan umpan hidup / hewan / serangga dan umpan berwarna putih karna disinila seni dalam lomba galatama dalam meracik umpan. (kalo mau enak mah beli aja dipasar... hehe....) oke lanjut... lomba galatama membuat para pemancing patin di daerah tersebut berlomba meracik ramuan pakan untuk galatama ikan patin.
pasti pada ga sabar... 
nyantai budayakan membaca bro...
Disini saya pun tertantang untuk meracik umpan galatama untuk ikan patin tersebut, mulai dari pelet, murni sampai bercampur terasi dengan harapan ikan patin bisa mencium wangi tajam dari terasi, namun ternyata umpan itu tidak juga membuahkan hasil, sampai pada akhirnya saya mempelajari karakter ikan patin melalui berbagai sumber.



BOOOMMMM............ malam itu seperti mendapat ilham.
ternyata ikan patin khususnya babon patin yang memiliki beban lebih dari 1 kg. sulit untuk makan walaupun umpan berada didekatnya... 
insting ikan patin jika sekali saja ikan patin tidak doyan dengan umpan kita maka dia tidak akan memakan umpan kita walaupun sudah berada didepan mulut... nah semakin penasaraan kan... sama kaya gw bro....

lantas bagaimana?

ikan patin memliki kebiasaan bergerombol...
sangat sensitif terhadap bau tajam....
namun jika bau tajam itu dirasa bahaya maka ikan tidak akan mendekati bau tersebut. (Ini_Kuncinya) catat baik baik sob...

saya mencoba meracik umpan soft untuk patin.
yang pertama 

 bahan bahan 
1. 781 (Umpan Halus) 
2. CP (Bisa Didapat ditempat Jual Pakan Ikan 
3. Kinoy Susu (Juga Bisa Didapat di Tempat Jual Pakan Ikan ) 
4. Roti Tawar
5. Keju 

TAKARAN (PENTING) 
Pastikan jangan Overdosis 
UMPAN DASAR.
- Campur 781 (4 Sendok Makan) , CP (7 Sendok Makan), Kinoy (4 Sendok Makan) Campur jadi satu jangan dikasih air dulu...(.... INGET.... ) lalu rendam keju di air hangat sedikit saja...
saat keju mencair diaduk bersama roti tawar cukup 2 lembar aja.
setelah roti tawar larut bersama keju masukan campuran tadi dan ratakan smua bahan tersebut sampai terasa Pulen. 
oke UMPAN DASAR SELESAI TAPI UNTUK BAU BELUM SELESAI...
 
Untuk memancing bau tajam 
gunakan essen jeruk atau perasan jeruk purut, tambahkan essen tenggiri atau essen nangka masing masing 4 tetes. 
 
fungsi eseen jeruk untuk mempertajam bau umpan dasar dan fungsi eseen tenggiri untuk selera ikan patin. 
 
tips. 
 
Pisahkan umpan dasar menjadi dua bagian.
jika kebiasaan ikan patin memakan bau amis gunakan esen tenggiri 
jika kebiasaan ikan patin memakan bau wangi gunakan esen pandan atau nangka 
jangan tinggalkan eseen jeruk atau jeruk purutnya ya sob. 
 
berangkat mancing dengan percaya diri dijamin babon ikan patin pada kumpul yang lain ga bakal disentuh karna ikan patin sudah menemukan makananya...
 
selamat mencoba. 
Budayakan berbagi Bro.
 
PERUBAHAN TIDAK DATANG DARI SATU LOMPATAN KECIL TAPI PERUBAHAN LAHIR DARI LANGKAH LANGKAH KECIL YANG BERKESINAMBUNGAN.
 
 

 

3 komentar: